Selasa, 03 Maret 2015

Pemilihan Lokasi Budidaya Jangkrik




Untuk Beternak jangkrik memang sebaiknya memilih lokasi dan model kandang jangkrik yang sesuai dengan kriteria lingkungan hidup jangkrik. Karena seperti yang kita ketahui, Jangkrik bisa dibilang hewan musiman bukan berarti hanya ada pada musim tertentu saja namun ini lebih pada kehidupan/populasi normal hanya saat-saat musim tertentu. Misalnya saja jangkrik banyak hidup diarea persawahan dimana tanah kering dan udara panas tepatnya menjelang musim penghujan populasi jangkrik meningkat tajam namun juga tidak semua area disinggahi oleh populasi jangkrik ini. Misalnya saja dari sekitar 100 petak sawah hanya sekitar 12-15 petak saja yang banyak terdapat jangkrik sedangkan lainya sangat jarang bahkan hampir tidak ada. Ini juga dapat menjadi pelajaran bahwa jangkrik memilih lokasi yang cocok untuk hidupnya, jika lokasi kurang sesuai maka akan ditinggalkan atau tidak dapat bertahan walaupun lokasi masih dalam satu area.

Hal ini juga berlaku pada kegiatan Budidaya Ternak Jangkrik, beda tempat beda juga hasilnya walaupun pada area yang sama. Jadi kita harus jeli sebagai Peternak Jangkrik harus paham betul mengenai lingkungan hidup yang baik bagi jangkrik jika lokasi yang kita punya seperti ini maka seperti apa kita harus mengatur kandangnya! Intinya tetap pada pemilihan lokasi/mengatur lokasi yang kurang sesuai menjadi lokasi yang disukai oleh jangkrik. Jika jangkrik adalah hewan musiman maka desain kandang jangkrik dibuat agar suhu lingkungan seperti pada musim jangkrik di alam bebas. Sehingga kegiatan Budidaya dapat dijalankan sepanjang tahun dan sepanjang masa tanpa mengenal musim yang silih berganti. Ini adalah PR yang sulit untuk di adaptasi karena kita akan melawan kehendak alam, namun untuk keberhasilan Budidaya Jangkrik semua dapat diatur! Jadi jangan takut menjadi Pembudidaya Jangkrik meskipun masih pemula.


Syarat Lingkungan Hidup Jangkrik Dan Pemilihan Lokasi Yang Tepat

  1. Lokasi pemeliharaan sebaiknya harus tenang, sunyi dan teduh serta mendapat sirkulasi udara yang baik untuk penyesuaian suhu ruangan.
  2. Carilah Lokasi jauh dari keramaian atau sumber kebisingan seperti pasar, jalan raya, dan lain-lain.
  3. Lokasi sebaiknya juga jauh dari kegiatan manusia seperti lalu lalang orang lewat dan yang tidak berhubungan dengan kegiatan budidaya.
  4. Ruangan tidak boleh terkena sinar matahari secara langsung.
  5. Sebaiknya jauh dari pepohonan agar dapat menyerap panas matahari secara bebas.
  6. Jauh dari kandang ayam atau hewan lain yang mengganggu.
  7. Usahakan menghindari lokasi yang banyak predator seperti semut, cicak, tokek, dan tikus namun hal ini masih dapat diminimalisir.
Jika beberapa syarat lokasi seperti diatas sudah didapat maka anda kini sudah mulai satu langkah untuk menjalankan Bisnis Budidaya Jangkrik. Selanjutnya anda tinggal membuat kandang/rumah bagi si jangkrik nantinya.







sumber:
www.budidayaternakjangkrik.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar